Top Ad 970x250

More Stories

5 Penyebab Sakit Gigi Yang Sering Terjadi, Ini Cara Mengatasinya Guys!

by
Sumber photo
Salah satu masalah kesehatan yang sering dialami oleh banyak orang adalah sakit gigi. Jika tiba-tiba kambuh, penderita akan merasakan hal yang sangat tidak mengenakkan, terutama saat hendak makan. Rasa sakit yang begitu luar biasa membuat setiap makanan yang beresentuhan dengan gigi membuatnya semakin bikin tersiksa. Pokoknya, semua menjadi tidak enak dan bahkan bisa mengganggu pekerjaan jika tidak segera diatasi. Ada banyak penyebab sakit gigi yang sering terjadi pada masing-masing orang.

Beberapa penyebab sakit gigi yang sering terjadi, diantaranya adalah gigi berlubang, akan tumbuh gigi baru atau karena gigi patah. Jadi, tidak semua sakit gigi disebabkan oleh karena gigi berlubang. Namun umumnya sakit gigi memang terjadi karena gigi berlubang. Jika merasa tidak ada gigi yang berlubang namun mengalami sakit gigi, bisa jadi karena sebab lain. Untuk saran, sebaiknya konsultasi dengan dokter gigi untuk masalah sakit gigi yang sedang Anda alami. Jangan pernah mengambil tindakan sendiri. Akan fatal akibatnya jika Anda menganggap sepeleh sakit gigi yang sedang Anda alami.

Banyak kasus yang justru berakhir fatal karena penderita mengambil tindakan sendiri saat mengobati gigi berlubang atau sakit gigi lainnya. Menggunakan obat-obat alami untuk mengatasi sakit gigi berlubang boleh-boleh saja. Namun, tetap saja Anda harus ke dokter gigi untuk bisa mengatasi secara permanen sakit gigi yang sedang Anda alami. Supaya tidak buru-buru mendiagnosa setiap sakit gigi yangsedang Anda alami, berikut ini beberapa penyebab umum munculnya sakit gigi yang sering terjadi di masyarakat dilansir dari liputan6.com:

1. Gigi berlubang

Penyebab sakit gigi yang pertama adalah gigi berlubang. Penyebab sakit gigi ini juga sering dirasakan oleh beberapa orang yang giginya terdapat lubang kecil hingga besar dan akan menyebabkan perasaan tidak nyaman hingga rasa sakit yang cukup tinggi. Gigi berlubang biasanya disebabkan karena faktor kebersihan gigi yang tidak dijaga. Contohnya saja tidak menggosok gigi dengan teratur, sering makan makanan manis, tambal gigi yang rusak, hingga kecelakaan.

2. Gigi patah atau tanggal

Gigi patah biasanya terjadi pada anak-anak yang sedang mengalami pertumbuhan. Karena anak-anak dalam umur tertentu masih memiliki gigi susu atau gigi sementara, kemudian akan tanggal dan diganti dengan gigi permanen hingga meninggal. Pergantian gigi inilah penyebab sakit gigi sering terjadi pada anak-anak. Jika anak-anak mengalami gigi patah atau tanggal, jangan kuatir karena itu adalah proses yang wajar dalam pertumbuhan.

3. Tumbuh gigi

Tumbuh gigi biasanya terjadi pada balita atau bayi. Tumbuh gigi juga menjadi penyebab sakit gigi yang biasanya setelah seseorang mengalami gigi patah atau tanggal. Hal ini juga lebih sering terjadi kepada anak-anak yang masih dalam usia pertumbuhan. Namun tumbuh gigi juga bisa terjadi kepada orang dewasa. Orang dewasa akan mengalami tumbuh gigi terutama gigi graham dibagian paling belakang pada umur-umur tertentu, hal ini akan menyebabkan rasa sakit karena gigi akan berusaha keluar dari gusi dan merobek daging.

4. Peradangan atau infeksi

Penyebab sakit gigi berikutnya adalah peradangan atau infeksi yang terjadi di sekitar gigi. Infeksi ini akan membuat saraf-saraf yang terdapat di sekitar gigi terganggu dan menyebabkan efek sakit yang cukup mengganggu. Infeksi juga bisa disebabkan karena faktor kebersihan gigi yang tidak dijaga, yang kemudian akan menjadikan gigi sebagai sarang bakteri dan kuman.

5. Permasalahan pada kawat gigi

Penyebab sakit gigi ini biasanya terjadi pada orang-orang yang menggunakan kawat gigi atau behel untuk merapihkan bentuk giginya. Terkadang kawat gigi bisa membuat infeksi jika tidak dipasang dengan baik dan benar. Faktor kebersihan juga harus dijaga agar bakteri dan kuman tidak bersarang di kawat gigi tersebut. Sakit gigi yang disebabkan oleh pemakaian kawat gigi biasanya terjadi pada awal pemakaian, dan saat melepaskan kawat gigi. Biasanya sakit gigi ini hanya sementara saja.

Mengatasi dan Mencegah Sakit Gigi

Hal paling sederhana yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi sakit gigi di rumah adalah dengan menyikat selah-selah gigi untuk membersihkan kotoran yang menempel. Setelah menyikat gigi, Anda bisa berkumur dengan air hangat atau berkumur dengan obat antiseptik untuk membunuh kuman-kuman yang menyebabkan timbulnya sakit gigi. Selain hal tersebut diatas, Anda juga bisa minum obat parasetamol dan yang terakhir kompres pipi atau bagian dimana rasa sakit gigi yang sedang Anda alami dengan air dingin.

Untuk pencegahan agar tidak terjadi lagi masalah sakit gigi kedepannya, selalu rajin menyikat gigi dua kali sehari, pagi sesudah sarapan dan malam sebelum tidur. Gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride. Menyikat gigi saja ternyata tidak cukup membersihkan selah-selah gigi. Karena itu, gunakan benang gigi untuk membersihkan selah-selah gigi dari sisa makanan yang tidak terjangkau oleh sikat gigi. Hal itu saja tidak cukup. Demi kesehatan gigi, kurangi makan atau minum minuman yang manis-manis. Dan yang paling penting adalah sering memeriksakan gigi ke dokter gigi.

Dengan melakukan gaya hidup sehat, maka segala macam penyakit bisa dicegah termasuk sakit gigi. Jangan menunggu penyakit datang baru mengobatinya, tapi cegah agar jangan sampai menyerang tubuh terutama pada gigi. Ingat! Dari gigi, semua penyakit bisa saja muncul. Misalnya, stroke dan penyakit jantung merupakan salah satu pembunuh berbahaya di dunia. Jadi, kita semua harus bisa menjaga kesehatan, bukan hanya masalah kesehatan gigi, tapi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Demikian dan semoga artikel ini bisa membantu mengingatkan kita semua bahwa kesehatan itu sangat penting. Salam

Sekarang Ada BPJS, Tidak Perlu Lagi Takut ke Dokter Gigi!

by
Sumber gambar
Banyak masyarakat Indonesia yang semakin sadar akan pentingnya kesehatan gigi dan mulut. Hal itu disebabkan oleh adanya BPJS yang kini menjamin setiap warga negara untuk bisa mengakses layanan kesehatan yang baik. Banyak masyarakat yang sudah tidak lagi ragu-ragu untuk datang ke rumah sakit untuk memeriksakan masalah kesehatannya, termasuk soal kesehatan gigi yang bisa menjadi pemicu munculnya penyakit lainnya. Mungkin selama ini masyarakat takut datang ke rumah sakit untuk memeriksakan kesehatan giginya karena takut akan biaya mahal.

Dengan adanya BPJS, maka masalah biaya tidak lagi menjadi masalah untuk bisa datang ke rumah sakit memeriksakan masalah kesehatan gigi. Meskipun selama ini sering ada penyuluhan mengenai kesehatan gigi dan mulut, namun kurangnya kesadaran dan juga kurangnya biaya membuat masyarakat segan untuk datang ke dokter gigi. Namun, hal itu tidak terjadi lagi karena masyarakat saat ini sudah semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut yang bisa memicu timbulnya penyakit lainnya.

Hal itu dipertegas oleh pernyataan Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PB PDGI), Dr dr RM Sri Hananto Seno SpBM(K) yang mengatakan, penyuluhan mengenai kesehatan rongga mulut yang sering mereka adakan membuat orang-orang mau memeriksakan diri ke dokter gigi. "(Misalnya) Dikatakan sakit gigi bisa menyebabkan infeksi di mana-mana, mereka jadi ketakutan, lalu datang ke dokter gigi," kata Seno dikutip Health Liputan6.com belum lama ini.

BPSJ kini bisa menjadi solusi bagi kita yang merasa kurang mampu atau tidak punya cukup uang untuk datang ke dokter gigi. Jadi, tidak ada alasan lagi bagi kita atau siapapun untuk tidak berani datang ke dokter gigi untuk memeriksakan kesehatan gigi. Jika dulu sebelum ada BPJS, banyak orang malas datang ke dokter gigi, bisa jadi karena alasan tidak memiliki cukup biaya. Jadi, setelah  masalah soal biaya bisa dicover oleh BPJS, maka tidak ada alasan lain lagi, kecuali memang benar-benar takut atau malas benaran.

Bagaimana pun, kita semua harus semakin sadar akan pentingnya masalah kesehatan gigi. Jangan menunggu sakit gigi baru datang ke dokter gigi. Bahaya yang ditimbulkan oleh adanya masalah gigi bisa berefek pada kesehatan lainnya. Misalnya stroke, penyakit jantung, kanker mulut dan masih banyak masalah kesehatan lainnya. Ini bukan menakut-nakuti, tapi memang faktanya bahwa syaraf gigi terhubung dengan bagian-bagian penting dari tubuh manusia. Jadi, jika gigi sudah rusak, maka bisa berefek serius pada bagian organ vital lainnya.

Kalau sudah tahu, mulai sekarang datang saja ke dokter gigi. Gunakan kartu BPJS Anda dengan sebaik-baiknya. Tidak usah takut soal biaya karena pemerintah sudah menjamin semua. Anda tidak akan dikenai biaya sedikit pun. Jika Anda belum punya BPJS, maka sebaiknya urus dari sekarang. Kita harus mulai sadar bahwa masalah kesehatan itu tidak bisa main-main. Kita tidak pernah tahu kapan kita sakit. Hal yang paling penting adalah selalu menjaga kesehatan gigi dan mulut dengan rajin menyikat gigi dua kali sehari, sebelum tidur dan sesudah sarapan pagi.


Ngeri! Selain Penyakit Paru-Paru dan Jantung, Ini Efek Buruk Merokok Bagi Kesehatan Mulut

by
Efek buruk merokok (Sumber gambar)
Merokok merupakan salah satu kegiatan yang menurut sebagian orang adalah kegiatan yang sia-sia. Menghisap asap rokok lalu membuangnya, tentu terlihat tidak ada manfaatnya. Dan faktanya, merokok memang lebih banyak memberi dampak negatif bagi kesehatan si perokok itu sendiri dan juga bagi orang lain. Namun, melihat efek negatifnya saja tidak membuat para perokok untuk bisa tiba-tiba berhenti merokok. Bagi mereka, merokok bukan soal ada manfaat atau tidak, tapi soal kebiasaan yang sulit untuk dihentikan dan juga karena candu.

Merokok juga bisa menjadi bagian dari hal bersosialisasi. Saya sering melihat, dimana tempat-tempat orang berkumpul, rokok merupakan hal wajib ada disana. Dengan rokok, orang yang tadinya tidak kenal bisa menjadi kenal. Hanya dengan menawarkan sebatang rokok, maka perkenalan hingga berujung ke perbincangan yang serius bisa terjadi. Ditemani segelas kopi hitam, perbincangan bisa berjam-jam dan bisa menghabiskan beberapa batang tokok. Dari sini saja kita bisa melihat bahwa merokok itu lebih memberi dampak negatif dari sisi kesehatan dan juga waktu.

Namun, kita tidak akan membahas soal waktu yang habis terbuang karena merokok. Tapi kita akan bahas soal efek buruknya bagi kesehatan. Saya sendiri adalah orang yang tidak merokok. Bukannya saya tidak pernah menghisap rokok. Dulu, sudah lama sekali, saya pernah mencoba beberapa batang rokok. Tapi, ya berlalu begitu saja karena saya sadar, tidak ada apa-apa yang bisa saya hasilkan dari merokok. Buang-buang uang, iya. Kenapa saya tidak kencanduan saat itu? Kalau menurut penilaian saya pribadi, ini soal prinsip. Bagi saya, merokok memang tidak sehat dan juga tidak ada manfaatnya.

Merokok justru mengakibatkan banyak penyakit seperti penyakit paru-paru, penyakit jantung, penyakit gigi dan bahkan kanker mulut. Bukan berarti orang yang tidak merokok tidak akan kena penyakit tersebut diatas. Saya sering mendengar orang bilang “merokok dan tidak merokok tetap tetap mati juga, kan?.” Pernyataan yang sangat konyol, menurut saya. Tapi saya tidak berani mengatakan bahwa pernyataan itu benar atau salah. Perdebatan soal tetap mati juga meskipun tidak merokok memang tidak akan ada ujungnya.

Merokok atau tidak merokok, itu pilihan masing-masing individu. Jika Anda berpikir merokok tidak baik untuk kesehatan, ya jangan merokok. Itu artinya Anda mencintai kesehatan diri Anda sendiri. Terutama kesehatan gigi yang sering menjadi salah satu akibat dari benyak merokok. Gigi kuning dan bau rokok tidak sedap bisa menjadi masalah bagi tubuh Anda jika kebanyakan merokok. Gigi yang tadinya putih berubah menjadi warna coklat karena efek nikotin yang terdapat pada asap rokok. Selain gigi, warna gusi perokok juga akan berubah menjadi hitam.

Semua itu disebabkan karena menyempitnya pembuluh darah sehingga menyebabkan suplai darah berkurang dan menyebabkan gusi menjadi hitam. Perubahan warna ini akibat dari tar yang ada pada rokok menempel pada gusi. Selain gusi, warna langit-langit pada mulut orang yang merokok biasanya akan berubah menjadi gelap. Bukan hanya penampilan mulut dan gigi yang berubah warnanya, tapi mulut juga menjadi bau tidak sedap. Bagi Anda yang tidak begitu perduli dengan penampilan, tentu hal ini tidak menjadi masalah.

Dengan berbagai macam risiko dan juga efek yang ditimbulkan bagi kesehatan, merokok memang tidak ada manfaatnya. Tapi kembali lagi kepada diri masing-masing, soal stop merokok, tidak bisa dipaksakan. Stop merokok adalah salah satu kebiasaan yang tidak bisa dihentikan. Apa lagi bagi orang yang tidak begitu banyak kesibukan. Sayangi diri Anda dengan stop merokok. Kasihan keluarga Anda yang tidak merokok harus ikut merasakan terpapar asap rokok yang Anda hisap. Bagi orang yang tidak merokok, betapa tidak enaknya mencium bau orang yang merokok. Bau menyengat ke hidung! Fiuh!

4 Tips Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut Selama Bulan Puasa

by

Saat bulan puasa, bau mulut sering menjadi salah satu hambatan dalam berpuasa. Namun begitu, puasa harus tetap jalan agar bisa mendapatkan pahala. Supaya puasa tetap lancar dan bau mulut tidak menjadi penghambat, beberapa tips berikut ini bisa Anda lakukan. Sebagaimana diketahui bahwa saat bulan puasa, banyak orang yang malas-malasan untuk menjaga kesehatangigi. Akibatnya bau mulut pun sangat sulit untuk di hindari. Akibatnya, lawan bicara pun sedikit menutup hidung jika berbicara dengan Anda.

Agar hal itu tidak terjadi pada Anda, ada baiknya tetap menjaga kesehatan gigi dan mulut Anda dengan tetap menyikat gigi. Baik itu pagi maupun pada malam hari. Saat pagi hari, sikatlah gigi sesudah saur dan gunakan mouth was untuk menambah kesegaran mulut Anda selama berpuasa. Jangan lupa untuk banyak minum air putih agar tubuh tetap terhidarsi baik sepanjang Anda menjalankan ibada puasa. Mulut yang kering dan tidak ada makanan masuk akan memicu terjadinya bau mulut.

Pada malam hari sehabis buka puasa atau sebelum tidur, jangan lupa untuk kembali menyikat gigi. Sikatlah gigi dengan bersih, mulai dari pangkal gigi hingga selah-selah gigi. Gunakan obat kumur atau mouth wash untuk membersihkan selah-selah gigi yang sulit dijangkau oleh saikt gigi. Anda juga bisa menggunakan benang gigi untuk membersihkan selah-selah gigi supaya mulut bebas sisa makanan dan bau mulut yang berpotensi menimbulkan plak jika mengendap lama. Perlu diketahui bahwa plak merupakan salah satu penyebab bau mulut karena disana banyak kuman bersarang.

Saat menyikat gigi, gunakan juga pasta gigi yang mengandungfluoride. Hal ini merupakan salah satu standar wajib untuk menjaga kesehatan mulut dan gigi supaya bebas dari bau mulut. Menjaga kesehatan gigi di bulan puasa memang harus perlu ekstra, tapi semua itu demi kesehatan mulut dan gigi Anda. Supaya puasa Anda lancar dan mulut tetap segar selama bulan puasa, berikut ini ulasan tips yang bisa Anda lakukan untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut Anda, dilansir dari tribunnews.com:

Tips menjaga kesehatan gigi dan mulut saat bulan puasa:

1. Raih Semua Bagian Gigi Dengan Sikat
Pastikan menyikat semua bagian gigi. Menyikat gigi dibagi 3 bagian, yaitu menyikat permukaan bagian dalam, permukaan luar dan permukaan gigi yang mengunyah.

2. Jangan Langsung Berkumur

Setelah menyikat gigi, jangan langsung berkumur. Mengapa demikian? Berkumur pada dasarnya akan membersihkan dan mengurangi efek zat fluoride pada sisa pasta gigi, sehingga penggunaan pasta gigi jadi tidak maksimal hasilnya. Baiknya tunggu hingga 5-10 menit, baru boleh berkumur.

3. Gunakan Benang gigi (Dental Floss)

Sambil menunggu efek kerja fluoride pasta gigi agar bekerja maksimal, kita bisa membersihkan gigi menggunakan benang khusus yang mampu membersihkan sisa makanan yang tersisa di sela-sela gigi, karena kebanyakan sikat kurang bisa menjangkau ke sela-sela tertentu bagian gigi. Flossing atau benang gigi, bukan hanya berguna menghempas makanan yang menyelip di antara sela gigi. Benang gigi, juga bermanfaat mengurangi risiko gigi infeksi, bau mulut, dan bahkan menghilangkan plak yang terbentuk di sepanjang garis gusi.

Begini cara pemakaiannya:

Ambil 20-30 cm benang atau pita gigi, pegang ke dua ujungnya sehingga ada sisa benang yang berguna untuk membersihkan. Taruh dan letakan benang di antara sela gigi dan ke daerah antara gigi dan gusi. Angkat dengan gerakan naik turun di antara masing-masing gigi, untuk mengeluarkan sisa makanan dan plak.

4. Gunakan Obat Kumur (Mouth Was)

Setelah menyikat dan membersihkan gigi telah usai, kini saatnya menggunakan obat kumur untuk membantu mencegah kerusakan gigi. Pilih cairan obat kumur yang tidak mengandung alkohol. Kita pun bisa menggunakannya di waktu sahur, guna mendapatkan aroma dan wangi yang segar pada mulut.

Demikian tips menjaga kesehatan gigi dan mulut saat bulan puasa. Jangan karena alasan puasa, lalu Anda jadi malas menyikat gigi dan menjaga kesehatan gigi dan mulut Anda. Selamat menjalankan ibadah puasa bagi Anda. Salam

Baru Tahu! Infused Water Ternyata Bisa Bikin Gigi Sensitif, Ternyata Ini Penyebabnya!

by

Semua orang pasti ingin punya gigi sehat dan bebas dari penyakit. Sayangnya, keinginan atau harapan tersebut tidak dibarengi dengan pola hidup sehat yang baik. Misalnya, rajin sikat gigi untuk mencegah timbunan plak pada sela-sela gigi. Rasa malas biasanya jauh lebih dominan dalam diri kita dibandingkan dengan harapan untuk punya gigi sehat dan bersih. Padahal, jika gigi sudah terlanjur rusak, tidak ada jalan lain untuk bisa memperbaikinya. Satu-satunya jalan hanya tambal atau menggunakan gigi palsu. Itu pun sifatnya hanya sementara waktu saja.

Oleh karena itu, satu-satunya jalan untuk bisa terus menjaga agar gigi bisa sehat dan bebas dari bakteri penyebab gigi berlubang adalah rajin sikat gigi dan makan makanan sehat. Rajin sikat gigi disini maksudnya tidak asal sikat gigi saja. Tapi harus menyikat gigi pada waktu yang tepat. Misalnya, menyikat gigi sehabis sarapan pagi, bukan sikat gigi baru sarapan. Kemudian, menyikat gigi setelah makan malam atau setelah Anda terakhir mengkonsumsi makanan atau minuman manis sebelum tidur. Jangan justru sebaliknya!

Perlu diketahui bahwa ada banyak orang yang masih salah paham soal menjaga kesehatan gigi. Mereka memang rajin sikat gigi, tapi seperti yang saya bilang diatas, mereka menyikat gigi sebelum makan. Jika caranya seperti itu, maka seberapa pun Anda menyikat gigi dalam sehari, gigi Anda pasti akan berlubang atau rusak juga. Kenapa? Karena sisa-sisa makanan yang baru saja Anda makan masih menempel di gigi Anda hingga terbawa tidur dan menjadi plak. Dengan kondisi seperti ini, maka bakteri akan semakin senang tinggal dalam mulut Anda dan menggerogoti gigi Anda hingga berlubang.

Gigi Anda akan makin cepat rusak jika setiap harinya Anda mengkonsumsi makanan manis seperti es krim, coklat, kopi dan minuman manis lainnya, namun tidak menyikat gigi sebelum tidur. Tapi, tahukah Anda bahwa ternyata bukan hanya makanan atau minuman manis saja yang bisa menyebabkan kerusakan gigi? Minuman yang dianggap sehat seperti infused water, ternyata bisa juga menyebabkan kerusakan gigi, misalnya gigi ngilu. Loh, kok bisa? Hal itu jika Anda menggunakan terlalu banyak potongan buah. Jika menggunakan lemon, maka cukup slice saja jangan semua karena justru menjadi masalah bagi gigi.

"Infused water sebenarnya bagus untuk kesehatan. Tapi yang perlu diperhatikan jenis dan jumlah buah yang digunakan. Misalkan ingin pakai lemon ya cukup satu slice saja, jangan satu buah kita masukin," ujar ahli, drg. Andy Wirahadikusumah, Sp.Pros, dikutip dari okezone.com.

Dirinya menjelaskan bila lemon bersifat asam dan apabila dimasukkan ke air akan membuat rasanya menjadi asam. Segala sesuatu yang bersifat asam dapat menyebabkan terjadinya erosi yang mengikis lapisan paling luar gigi yaitu email.  "Selain itu, infused water juga sebenarnya paling baik langsung diminum setelah dibuat. Kebanyakan orang 'kan bikin pagi lalu didiemin di botol, baru minum lagi di sore atau malam hari, itu salah. Manfaatnya sebenarnya sudah enggak ada, percuma, dan air malah menjadi semakin asam sehingga peluang terjadinya gigi sensitif semakin besar," lanjut drg. Andy.

Jadi, apa yang menurut Anda atau kata orang baik, belum tentu baik di mata ahlinya atau dokter gigi. Selalu konsultasikan kesehatan gigi Anda kepada dokter gigi minimal 6 bulan sekali. Memang cukup merepotkan, tapi kalau mau punya gigi sehat, memang harus rajin ke dokter gigi. Banyak masyarakat Indonesia yang masih menganggap sepeleh soal kesehatan gigi. Padahal, dari gigi bisa timbul berbagai macam penyakit jika tidak dirawat dengan baik. Untuk Anda yang belum terlambat, dari sekarang Anda harus rajin-rajin menjaga kebersihan gigi.

Jangan menunggu gigi Anda rusak baru mencari obat atau datang ke dokter gigi. Jika sudah begitu, semua sudah terlambat. Bukan hanya gigi menjadi rusak,biaya pun akan semakin banyak Anda keluarkan jika gigi Anda sudah rusak. Biaya-biaya tersebut seperti biaya konsul, biaya obat dan biaya perawatan dll. Kecuali Anda tidak begitu mementingkan soal masalah kesehatan gigi, ya beda kasus. Salam!

8 Daftar Obat Alami Untuk Sakit Gigi Berlubang

by

Hampir setiap orang pernah mengalami sakit gigi berlubang. Penyebabnya, karena gigi sudah berlubang dan banyak bakteri bersarang disana. Efeknya, ya sakit gigi yang benar-benar bisa bikin hidup jadi tidak nyaman. Tidak mau berlama-lama menahan sakit gigi, banyak orang mencari alternatif obat yang ada di rumah. Dan kita patut bersyukur bahwa Indonesia kaya akan rempah-rempah yang bisa jadi obat alami untuk sakit gigi berlubang. Tidak perlu jauh-jauh mencari keluar rumah karena di sapur Anda banyak sekali bumbu dapur yang bisa dijaikan obat sakit gigi.

Tentu saja cara alami ini tidak selamanya berhasil. Pada akhirnya, Anda harus ke dokter gigi untuk memeriksakan gigi Anda. Dengan begitu, dokter akan memberi penanganan khusus agar sakit gigi yang Anda alami tidak kembali kambuh sewaktu-waktu. Perlu diketahui bahwa obat alami yang ada di dapur, sifatnya hanya sementara. Jika efeknya sudah hilang, maka bisa saja sakit gigi Anda akan kembali kambuh. Jadi, solusi yang paling benar adalah datang ke dokter gigi. Dokter akan memeriksa gigi Anda. Dan jika ditemukan gigi yang memang harus ditangani dengan cara dicabut, maka dokter akan menyarankan hal itu.

Jika lubang di gigi Anda belum terlalu parah, maka dokter biasanya akan menyarankan untuk ditambal. Biasanya memang sedikit mahal sih, tapi daripada nanti kambuh lagi, akan lebih baik jika gigi yang sudah berlubang ditambal saja. Toh, hidup Anda akan jadi lebih tenang dan tidak khawatir lagi sakit gigi akan kembali menyerang Anda. Tapi, jika Anda memang sama sekali tidak punya uang untuk berobat, maka satu-satunya jalan adalah dengan menggunakan bahan-bahan alami yang ada di dapur. Tidak ada efek samping. Hanya saja, sifatnya hanya sementara.

Berikut ini obat sakit gigi alami yang bisa Anda temukan di dapur. Anda bisa menggunakannya untuk mengobati sakit gigi yang sedang Anda alami sebagaimana dilansir dari detikcom:

1. Garam

Saat sakit gigi menyerang, umumnya dokter gigi belum bisa melakukan tindakan lebih lanjut untuk mengatasi sakit yang Anda rasakan. Selain dengan minum obat yang diberikan, satu-satunya cara yang cukup ampuh untuk meredakan sakit gigi akibat gigi berlubang adalah dengan larutan air garam.
Garam yang memiliki kandungan anti-inflamasi dan anti-bakteri ini bisa menjadi obat gigi paling ampuh untuk meredakan sakit gigi berlubang. Selain itu garam juga dapat menjadi bahan yang bagus untuk perawatan gigi berlubang. Caranya, larutkan 1 sendok makan garam ke dalam 1 gelas air. Setelah itu gunakan untuk berkumur-kumur hingga rasa sakitnya hilang.

2. Bawang Merah

Siapa sangka jika bawang merah dapat digunakan sebagai obat gigi yang ampuh untuk meredakan sakit gigi berlubang. Kandungan anti-mikrobial dan anti-septiknya mampu mengendalikan rasa nyeri akibat gigi berlubang. Anda bisa menggunakan bawang merah sebagai obat gigi dengan cara mengunyahnya. Atau bisa juga dengan menghaluskan bawang merah kemudian tempelkan ke bagian gigi yang sakit.

3. Bawang Putih 

Selain bawang merah, bawang putih yang dipercaya memiliki kandungan anti-septik alami ini juga dapat menjadi obat gigi yang ampuh. Dimana bawang putih memiliki kemampuan untuk melepas allicin serta menghasilkan minyak alami yang berfungsi untuk melawan bakteri. Caranya, Anda bisa mengunyah bawang putih ataupun menempelkannya di bagian gigi yang sakit.

4. Es Batu

Cara mengobati sakit gigi berlubang juga dapat Anda lakukan dengan mengompres es batu. Dimana suhu dingin yang dihasilkan es batu mampu mengebaskan saraf gigi untuk menghilangkan rasa nyerinya. Anda bisa mengompres bagian gigi yang sakit dengan es batu sekitar 15 menit hingga rasa sakitnya berkurang.

5. Minyak Cengkeh

Minyak cengkeh sudah lama menjadi obat sakit gigi tradisional yang sudah banyak digunakan dari dulu. Dimana kandungan eugenol yang terdapat di dalam minyak cengkeh memiliki fungsi sebagai anetesi alami yang akan menghilangkan sakit gigi. Agar sakit gigi tidak semakin parah, Anda bisa menggunakan gulungan kapas kecil yang sudah ditetesi minyak cengkeh. Kemudian tempelkan pada bagian gigi yang terasa sakit.

6. Cuka Apel

Cuka apel atau cuka dapur juga bisa Anda manfaatkan sebagai obat alami untuk sakit gigi berlubang. Dimana kandungan antimikrobal dan antibakteriannya mampu mengurangi rasa sakit akibat gigi berlubang. Anda bisa melarutkan 1 sendok makan cuka apel ke dalam 1 gelas air. Kemudian gunakan dengan cara berkumur-kumur. Atau bisa juga dengan meneteskan cuka apel ke gulungan kapas kecil kemudian tempelkan ke bagian gigi yang sakit. Diamkan selama beberapa menit hingga rasa sakitnya berkurang.

7. Daun Jambu Biji

Selain beberapa bahan di atas, daun jambu juga bisa Anda gunakan sebagai obat untuk sakit gigi alami. Dimana kandungan analgesik, anti radang dan anti mikrobanya mampu menghentikan rasa nyeri akibat gigi berlubang. Caranya, tumbuk daun jambu biji secukupnya. Kemudian tambahkan air dan rebus hingga mendidih. Diamkan hingga dingin kemudian gunakan dengan cara berkumur-kumur.

8. Jahe

Jahe yang dikenal sebagai obat tanaman keluarga ini ternyata juga efektif untuk menghentikan nyeri saat sakit gigi menyerang. Dimana kandungan antibiotiknya mampu membunuh kuman yang ada di dalam mulut terutama di bagian gigi berlubang. Caranya, Anda bisa menumpuk 1 siung jahe kemudian tempelkan ke bagian gigi yang sakit. Tunggu beberapa menit hingga sakitnya hilang.

Jika sudah menggunakan obat alami ini tapi sakit gigi Anda belum juga sembuh, maka beli obat sakit gigi gi apotik terdekat. Selengkapnya mengenai jenis obat sakit gigi yang bisa Anda beli di apotik bisa Anda simak melalui link : 5 Obat Sakit Gigi Ini Dijual di Apotik, Ampuh Mengatasi Sakit Gigi Berlubang.

Top Ad 728x90